Senin, 20 Oktober 2014

Pada wilayah dataraKAITAN KONDISI ALAM DAN IKLIM DENGAN KEHIDUPAN PENDUDUK.
1.DAERAH PANTAI
                Pantai adalah bagian daratan yang berbatasan dengan laut. Penduduk daerah pantai mempunyai karateristik yang  menyesuaikan dengan keadaan alam  di daerahnya

Beberapa karateristik penduduk pantai antara lain:
a. MATA PENCAHARIAN
                Sebagian besar penduduk lebih memilih bekerja sebagai nelayan dari pada bercocok tanam.Hal ini disebabkan kondisi wilayahnya yang lebih dekat dengan ke laut, dan kondisi tanah yang kurang baik untuk dimanfaatkan bercocok tanam.
 Iklim sangat berpengaruh bagi penduduk di daerah pantai. Karena memanfaatkan angin untuk berlayar menangkap ikan di laut. Angin darat dimanfaatkan untuk melaut dan angin laut dimanfaatkan untuk mendarat. Hasil tangkapannya dari laut mereka jual di TPI (Tempat Pelelangan Ikan). Hampir semua pelabuhan di Indonesia memilki TPI.

Daerah pantai juga merupakan tempat wisata yang menarik. Penduduk memanfaatkan kondisi tersebut dengan bekerja sebagai penjual jasa wisata. Seperti pemandu wisata, menyewakan perahu, menyewakan kamar penginapan, warung kamar, dan menjual souvenir khas daerah pantai
Beberapa kawasan wisata pantai di indonesia yang terkenal antara lain :
Pantai Losari di Makasar
Pantai Parang Tritis di Yogyakarata
Pantai Pangandaran di Ciamis
Pantai Kuta di Bali
Daerah pantai juga dapat dijadikan sebagai tempat budidaya tanaman, meskipun penggunaannya hanya sebagai mata pencaharian sampingan saja. Karena kondisi tanah, suhu, curah hujan, dan air yang sedikit payau menyebabkan hanya tanaman tertentu saja yang bisa diupayakan. Beberapa jenis tanaman yang cocok di daerah pantai diantaranya adalah:
-          Semangka  
-          Melon
-          Buah naga
Aktivitas lain dari penduduk didaerah pantai adalah perikanan air payau. Perikanan ini diusahakan dalam bentuk kolam luas yang disebut tambak.  Jika kamu pernah melintas didaerah sepanjang pantai utara jawa, terutama daerah indramayu, cirebon (jawa barat)sampai brebes (jawa Tengah) akan terlihat hamparan tambak yang luas. Ikan yang banyak dibudidayakan pada tambak adalah  Lobster, Bawal, dan Bandeng .
b. Transportasi dan Perdagangan
Beberapa pantai di Indonesia digunakan sebagai transportasi dan bongkar muat barang.
Daerah pantai yang digunakan sebagai dermaga pelabuhan untuk bongkar muat barang misalnya:
-          pelabuhan  tanjung Priok di jakarta,
-          Pelabuhan  Tanjung perak di surabaya, dan
-          Pelabuhan tanjung emas di Semarang.
-           
http://www.mediaindonesia.com/spaw/uploads/images/article/head/20100817_044824_kapal-c.jpg
Daerah pantai yang digunakan sebagai sarana transportasi misalnya
+ pelabuhan merak diprovinsi banten
yang menghubungkan transportasi pulau sumatra dengan  
   pulau jawa
+ pelabuhan gilimanuk yang menghubungkan transportasi pulau jawa dan bali
Aktivitas transportasi dan perdagangan ini membentuk karateristik penduduk sekitar pantai. Lapangan pekerjaan ini semakin terbuka sehingga banyak penduduk yang berprofesi sebagai pedagang, buruh pelabuhan dan aktivitas lain penunjang aktivitas transportasi dan perdagangan.

http://www.seputarforex.com/berita/photo/ka_priokcikarang_angkut_100_kontainer_sehari_27665.jpeg
c. Pola Pemukiman
Sebagian besar penduduk di daerah pantai mata pencahariannya adalah nelayan. Maka pemukiman mereka biasanya membentuk pola memanjang (linier) mengikuti garis pantai. Pola pemukiman demikian memudahkan para nelayan untuk pergi melaut. Pola pemukiman ini banyak ditemukan di hampir seluruh kepulauan Indonesia.
d. Kondisi Fisik Penduduk.
Suhu udara di daerah pantai terasa sangat panas. Suhu rata-rata didaerah pantai pada siang hari bisa lebih dari 27°C. Kondisi suhu yang panas ini mengakibatkan penduduk daerah pantai berwarna kulit agak gelap.  Mereka sering tersengat sinar matahari. Merekapun biasanya menggu nakan pakaian yang tipis karena suhu yang panas.
Selain itu jika berbicara penduduk daerah pantai agak keras  karena beradu dengan suara gemuruh ombak yang tak kunjung henti

e. Bentuk Rumah

Rumah-rumah di daerah pantai biasanya memiliki ventilasi yang banyak dimaksudkan agar banyak udara dingin masuk kerumah dan atap terbuat dari genteng tanah.

Penyebab Kerusakan daerah pantai
-          Penebangan liar hutan bakau mengakibatkan pengikisan garis pantai
-          Penangkapan ikan menggunakan pukat harimau telah merusak terumbu karang
-          Rusaknya terumbu karang mengakibatkan ikan tidak mau tinggal dan mencari makanan ditempat itu sehingga nelayan kesulitan menangkap ikan akibatnya pendapatan berkurang.
-           
2.DATARAN RENDAH
-          Dataran rendah merupakan daerah datar yang memiliki ketinggian hampir sama. Kondisi wilayah yang datar memudahkan manusia untuk beraktivitas dalam menjalankan kehidupannya.
-          Di Indonesia daerah dataran rendah merupakan daerah yang penuh kedinamisan dan kegiatan kegiatan penduduk sangat beranekaragam. Sebagian besar penduduk lebih memilih bertempat tinggal di dataran rendah.
-          Terlebih jika wilayah ini memiliki sumber air yang cukup. Daerah dataran rendah cocok dijadikan wilayah pertanian, perkebunan, peternakan, kegiatan industri dan sentra-sentra bisnis.
-          Lokasi yang datar menyebabkan pengembangan daerah dapat dilakukan seluas mungkin. Pembangunan jalan raya dan jalan tol serta kelengkapan sarana transportasi ini telah mendorong daerah dataran rendah menjadi pusat ekonomi penduduk.      
-          Keanekaragaman penduduk aktivitas penduduk ini menunjukkan adanya heterogenitas mata pencaharian penduduk. Petani, pedagang, buruh, dan pegawai kantor adalah beberapa contoh mata pencaharian penduduk daerah dataran rendah.
-          Penduduk didaerah dataran rendah yang mengolah lahan pertanian memanfaatkan awal musim penghujan untuk mengolah tanah pertanian. Hal ini karena kondisi lahan didaerah dataran rendah sangat bergantung dengan musim.
Kemudahan transportasi dan banyaknya pusat-pusat kegiatan di daerah dataran rendah menarik penduduk untuk menetap disana. Oleh karena itu penduduknya semakin bertambah dan kebutuhan tempat tinggal serta tempat usaha juga meningkat.
Penduduk daerah dataran  rendah menggunakan pakaian yang tipis, karena suhuny panas rumah-rumah banyak ventilasinya dan atap terbuat dari genting tanah untuk mengurangi suhu yang panas.
Lahan-lahan seperti sawah dan hutan sebagai penyangga keseimbangan alam semakin berkurang digantikan oleh tumbuhannya bangunan bertingkat. Semakin berkurangnya lahan-lahan penyangga ini mengakibatkan daerah resapan air berkurang sehingga timbul beberapa masalah seperti banjir dimusim hujan dan kekeringan yang dasyat di musim kemarau. Selain itu menimbulkan masalah sosial seperti pengangguran, polusi, dan penyakit masyarakat lainnya.
Di Indonesia penduduk dan segala aktivitasnya hampir semuanya terpusat pada daerah-daerah datarn rendah, kota-kota besar yang ada hmpir semuanya terletak didaerah datarn rendah sehingga jumlah penduduk pun biasanya lebih besar dinadingkan daerah lainnya.
c. Dataran Tinggi
Wilayah Indonesia pada daerah dataran tinggi memiliki sistem pegunungan yang memanjang dan masih aktif. Relief daratan dengan banyaknya pegunungan dan perbukitan menyebabkan indonesia memiliki kesuburan tanah vulkanik udara yang sejuk dan alam yang indah.
Dataran tinggi biasanya dijadikan sebagai:
-          daerah tangkapan air hujan,
-           mencegah banjir,
-          mencegah erosi,
-          sebagai suaka margasatwa,
-          cagar alam, dan
-          tempat wisata.
namun dengan demikian banjir masih sering terjadi yang disebabkan oleh:
-          Penebangan hutan secara liar tanpa   penanaman hutan kembali
-          Pembangunan vila yang menyebabkan  pengurangan area peresapan air.
Contoh banjir yang sering terjadi didaerah jakarta yang selalu mendapat kiriman air banjir
                  dari bogor.
Relief daratan dengan banyak pegunungan dan perbukitan, tanah yang subur dan uadar yang sejuk sangat diminati penduduk yang kegiatan utamanya di bidang pertanian.
Sebagian besar penduduk juga masih banyak tergantung pada alam dan memanfaatkan hasil dari alam.
Penduduk daerah pegunungan banyak memanfaatkan suhu udara yang dingin untuk menanam sayuran dan tanaman perkebunan, selain itu memiliki potensi menjadi darah pariwisata.
Beberapa kawasan wisata alam dan memberikan penghasilan bagi penduduk sekitar adalah:
Puncak di bogor, Kaliurang di Yogyakarta, Lembang bandung,  dan, Batu malang    

Pada wilayah dataran tinggi suhu udara  lebih dingin dibandingkan dataran rendah maupun pantai. Tingkat kelembaban udara dan curah hujan berlangsung cukup tinggi Pola makan  mengkonsumsi makanan yang hangat dan cara berpakaian yang tebal dan lebih tertutup .
Suhu yang dingin dan intensitas matahari sedikit menyebabkan rumah didaerah tinggi berventilasi sedikit yang mengakibatkan udara dingin tidak banyak masuk ke rumah dan atapnya  terbuat dari seng agar panas matahari yang diterima dapat disimpan dan dapat menghangatkan bagian dalamnya.
Pola pemukiman penduduk sangat dipengaruhi oleh kondisi Topografi dan tingkat kesuburan tanah dan pola  pemukimannya  biasanya menyebar mengikuti lereng dan mengelompok pada daerah yang mempunyai lahan subur dan relatif datar.

Di copy dari  PPT  BAB 7 KONDISI GEOGRAFIS PENDUDUK oleh Heru Suwandon tinggi suhu udara  lebih dingin dibandingkan dataran rendah maupun pantai. Tingkat kelembaban udara dan curah hujan berlangsung cukup tinggi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar